Rumah
selamat malam otong..apa kabarmu? sudah lama kita tidak bercakap-cakap..
apa? kau bilang kau merindukan ocehanku??
aahhh..kau, selalu tau bagaimana membuatku jatuh cinta padamu..
hehe...
cieee..kau bisa juga tersipu malu begitu..
=D
malam ini aku ingin bercerita tentang rumah tong..
hm, kau punya rumah? tentu saja..rumahku kan rumahmu juga, tapi kamarku pastinya bukan kamarmu.
hegheg...
kita beruntung tong..yoyo..kita termasuk orang-orang yang beruntung karena kita masih punya rumah, karena disana, di luar sana masih banyak orang-orang yang tak memiliki rumah.
hei, tunggu dulu tong, aku salah..!!
kita tidak bisa seenaknya mengatakan bahwa orang-orang diluar sana tidak memiliki rumah. kenapa?kau tanya kenapa? karena kita harus tau dulu tong, sebenarnya definisi rumah itu apa?
apa yang kau bayangkan kalau kau mendengar kata rumah?
hei..hei..itu rumahku tong..!!
ups..oke-oke..itu rumah kita. rumah biru kita yang punya banyak kenangan dan cerita dan tentu saja, tempatku untuk melepas rindu dan bertahta seperti seorang putri. iyaa...!! karena itu rumah kita tong..!!
nah, apa kau sudah bisa mengerti apa itu rumah?
masih bingung? hehe..emangnya aku sudah mengerti tong? ngg..okelah, akan ku coba jelaskan kepadamu..
mudah-mudahan kau mengerti..
=)
jadi begini, menurutku rumah itu sebentuk bangunan yang bisa membuat kau nyaman, bahagia, merasa terlindungi dari apa saja, dan tentunya kau bisa melakukan apa saja yang kau sukai tanpa khawatir untuk melakukan kesalahan atau menimbulkan sesuatu yang membuatmu tidak nyaman meskipun sebenarnya tidak terjadi apa-apa. begitulah menurutku tong...!! dan aku bisa melakukan semuanya ya di rumah..
seperti seorang teman yang sering bilang home sweet home, atau seorang abang yang juga gak pernah bosan bilang rumahku istanaku.
betul tong..!! semuanya itu benar..
home sweet home yang paling sweet itu ada disana..
rumah yang benar-benar berasa istana juga masih berada disana, secara raja dan ratuku masih berada di tempatmu..
tapi bukan berarti aku disini tak punya rumah..bukan berarti aku tak punya tempat untuk melakukan hal-hal yang sudah ku sebutkan di atas sana..
hehe..
disini, kosan itulah rumahku.
kau jangan salah tong..!! kau jangan mengambil kesimpulan seenak jidatmu.
bukan berarti aku hidup nomaden, lalu aku tidak punya rumah?
jika itu kesimpulanmu, maka ku sarankan kau untuk cuci muka, biar kau bisa melihat bahwa aku punya banyak rumah...
hegheg..
tapi rumah yang sangat aku sukai disini setelah hidupku nomaden adalah pondok putri.
=D
karena dpondok putri, aku bisa melakukan semuanya sesuka hatiku, tidur semauku, berantakin kamar seenak dengkul, meletakkan barang-barang dimana aja yang ku mau, bisa milih-milih baju gak perlu cuci pakai setiap hari, dan yang paling penting ada ikan-ikan kecil dan adikku, hehe...
bukannya di kota hujan sana "rumah-rumah"-ku tidak nyaman, tapi senyaman-nyamannya "rumah-rumah"-ku di sana, tetap paling nyaman "rumah"-ku pondok putri..
jadi gak salahkan, kalau aku pulang-pergi sana-sini?
karena yang paling dicari itu adalah kenyamanan, iya kan??
hehe...
sama sepertimu tong..kemanapun kau pergi, kau akan kembali ke rumah kita kan?
tepatnya ke pojok ruangan itu,
iya..,ku rasa pojok ruangan itu rumahmu.
sekarang kau mengerti kenapa tadi ku bilang, belum tentu orang-orang yang ada di luar sana tidak punya rumah. bisa jadi alam semesta ini rumah mereka, bisa jadi rumah mereka itu beratapkan langit dan berlantaikan bumi berdinding pohon-pohon, karena yang paling penting itu rumah memberikan kenyamanan, kebahagiaan, bisa melindungimu dari sesuatu yang kau takuti dan kau bisa melakukan apa yang kau mau, kau bebas membuat cerita dan kenangan di rumahmu, tanpa khawatir ada yang tersakiti..
karena rumah adalah istana, tong..seolah-olah kitalah pemiliknya..
hehe...
kira-kira begitulah menurutku tong...
dan bersyukurlah kita yang masih memiliki rumah, tempat yang memberikan kenyamanan dan kebahagiaan..
mari kita selalu bersyukur tong...
=D
 |
| rumah biru |
0 komentar: